Cari Blog Ini

Sabtu, 14 Desember 2013

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PERANGKAT INPUT KEYBOARD

Hampir seluruh aspek kehidupan manusia saat ini tidak dapat dilepaskan dari teknologi, khususnya teknologi komputer. Dapat dilihat bahwa untuk menuliskan suatu dokumen, orang cenderung sudah meninggalkan mesin ketik manual dan sudah digantikan perannya oleh komputer. Kasir di suatu pertokoan besar (supermarket) sudah menggunakan peralatan otomatis berupa komputer yang didisain khusus untuk keperluan itu. Kumpulan lagu-lagu yang sebelumnya hanya dapat didengarkan melalui media kaset atau piringan hitam, saat ini sudah mulai dikemas dalam bentuk compact disk (CD) yang dapat didengarkan dengan menggunakan komputer multimedia. Belum lagi perkembangan teknologi komputer di bidang kesehatan yang maju sangat pesat untuk membantu diagnosa penyakit dan proses penyembuahnnya. Dan masih banyak lagi bidang-bidang kehidupan manusia yang saat ini sudah menggunakan peralatan komputer.
Ada tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi (output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer dikenal dengan nama pengolahan data elektronik (PDE) atau elecronic data processing (EDP). Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan dari ketiganya. Data masih belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut.
Latar Belakang
Disini kita akan membahas sedikit tentang alat masukan ( input ) salah satunya adalah Keyboard. Sebelumnya kita membahas tentang input device terlebih dahulu. Input device berfungsi sebagai media untuk memasukas data dai luar kedalam suatu memory processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input device atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard, mouse. Keyboard dan mouse adalah unit yang mnghubungkan user ( pengguna ) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau permainan pada komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi. Touch panel, dengan menggunakan satu jari user dapat melakukan suatu proses akses file. Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer. Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sisitem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi input device selain digunakan untuk memasukkan data, dapat pula digunakan untuk memasukan program.
Berdasarkan sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua, yaitu :
peralatan input langsung : input yang dimasukkan langsung diperoses oleh alat pemroses. Contohnya : Keyboard, mouse, touch screen, light pen, scanner dsb.
Input tidak langsung : input yang melalui media tertent sebelum suatu input diposes oleh alat pemroses. Contohnya : disket, harddisk, punched card.
3. Pembahasan
Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukan huruf, angka, karakter khusus sebagai media user untuk melakukan perintah – perintah lainnya yang diperlukan, seperti penyimpanan file dan membuka file. Penciptaan keyboard komputer berasal dari model mesin ketik yang diciptakan dan dipatenkan oleh Christopher Latham pada tahun 188 dan pada tahun 1887 diproduksi dan dipasarkan oleh perusahaab Remington. Keyboard yang digunakan sekarang ini adalah kenis QWERTY, pada tahun 1973, keyboard ini diresmikan sebagai keyboard standar ISO ( International Standart Organization ). Jumlah tombol pada keyboard ini berjumlah 140 tuts. Keyboard sekarang yang kita kenal memiliki beberapa jenis port, yaitu port serial, ps2, usb dan wireless.
Sebuah fungsi utama keyboard adalah untuk bertindak sebagai perangkat input. Menggunakan keyboard, seseorang dapat mengetik sebuah dokumen, gunakan keystroke cara pintas, mengakses menu, memainkan permainan dan melakukan berbagai tugas lainnya. Keyboard dapat memiliki kunci yang berbeda tergantung pada pabrik, sistem operasi yang dirancang untuk mereka, dan apakah mereka menempel pada komputer desktop atau bagian dari sebuah laptop. Tapi bagi sebagian besar, kunci ini, juga disebut keycaps, adalah sama ukuran dan bentuk dari keyboard ke keyboard. Mereka juga ditempatkan pada jarak yang sama dari satu sama lain dalam pola yang sama, tidak peduli apa pun bahasa atau abjad kunci yang mewakili.
Kebanyakan keyboard memiliki antara 80 dan 110 kunci, termasuk:
- Mengetik kunci
- Sebuah keypad numerik
- Tombol fungsi
- Tombol kontrol
Jenis – Jenis Keyboard :
QWERTY
DVORAK
KLOCKENBERG
Keyboard yang biasa digunakan adalah keyboard berjenis Qwerty, yang bentuknya ini mirip seperti tuts pada mesin tik. Keyboard QWERTY memiliki empat bagian yaitu :
typewriter key
numeric key
function key
special function key
Typewriter Key
Tombol ini merupakan tombol utama dalam input. Yang terdiri dari atas alphabet dan tombol lainnya sbb :
· Back Space
Tombol ini berfunsi untuk menghapus 1 character di kiri kursor
· Caps Lock
Bila tombol ini ditekan maka lampu indicator caps lock akan menyala, hal ini menunjukan bahwa huruf besar capital, bila lampu indicator caps lock mati, maka huruf akan menjadi huruf kecil.
· Delete
Tombol ini berfunsi untuk menghapus satu character pada posisi kursor .
· Esc
Tombol ini berfungsi untuk membatalkan suatu perintah dari suatu menu.
· End
Tombol ini berfungsi untukmemindahkan kursor ke akhir baris/halaman/lembar kerja
· Enter
Tombol ini berfungsi untuk berpinda kebaris baru atau untuk melakukan suatu proses perintah.
· Home
Untuk menuju ke awal baris atau ke sudut kiri atas layar
· Insert
Tombol ini berfunsi untuk menyisipkan character
· Page Up
Tombol ini berfungsi untuk menggerakan cursor 1 layar ke atas
· Page Down
Tombol ini berfungsi untuk menggerakan cursor 1 layar ke bawah
· Tab
Tombol ini berfunsi untukmemindahkan cursor 1 tabulasi ke kanan
Numeric Key
Tombol ini terletak disebelah kanan keyboard. Tombol ini terdiri atas angka dan arrow key. Jika lampu indikator num lok menyala maka tombol ini berungsi sebagai angka. Jika lampu inikator num lock mati maka tombol ini berfungsi sebagai arrow key.
Function Key
Tombol ini terltak pada baris paling atas, tombol funsi ini terdiri dari F1 s/d F12. Funsi tombol ini berbeda-beda tergantung dari program komputer yang digunakan.
Special Function Key
Tombol ini terdiri atas tombol Ctrl, Shift, dan Alt. Tombol akan mempunyai fungsi bila ditekan scara bersamaan dengan tombol lainnya. Misalnya, untuk memblok menekan bersamaan tombol shift dan arrow key, untuk menggerakan kursor mnekan bersamaan ctrl dan arrow key.
Di dalam Keyboard
Matriks kunci kotak di bawah rangkaian kunci. Dalam semua keyboard (kecuali untuk model kapasitif, yang akan kita bahas dalam bagian berikutnya), setiap rangkaian rusak pada suatu titik di bawah setiap tombol. Ketika kita menekan tombol, ia menekan sebuah tombol, menyelesaikan rangkaian dan memungkinkan jumlah kecil arus mengalir melalui. Tindakan mekanis saklar menyebabkan beberapa getaran, yang disebut bounce, yang menyaring prosesor. Jika kita menekan terus tombol, prosesor mengenalinya sebagai setara dengan menekan tombol berulang-ulang.
Ketika prosesor menemukan sebuah rangkaian yang tertutup, itu membandingkan lokasi yang sirkuit pada matriks kunci untuk peta karakter dalam read-only memory (ROM). Seorang tokoh pada dasarnya peta adalah perbandingan diagram atau tabel lookup. Hal ini dikatakan oleh prosesor posisi setiap tombol dalam matriks dan apa yang setiap keystroke atau kombinasi dari penekanan tombol diwakilinya. Sebagai contoh, peta memungkinkan karakter prosesor mengetahui bahwa menekan tombol dengan sendirinya sesuai dengan huruf kecil “a,” tetapi Shift dan tombol ditekan bersama sesuai dengan huruf “A”
Sebuah komputer juga dapat menggunakan peta karakter terpisah, override yang ditemukan di keyboard. Ini dapat berguna jika seseorang sedang mengetik dalam bahasa yang menggunakan huruf yang tidak memiliki inggris setara pada keyboard dengan huruf Inggris. Orang juga dapat mengatur komputer mereka untuk menafsirkan keystrokes mereka seolah-olah mereka mengetik pada keyboard Dvorak meskipun sebenarnya mereka kunci tersebut diatur dalam tata letak QWERTY. Selain itu, sistem operasi dan aplikasi memiliki aksesibilitas keyboard pengaturan yang membiarkan orang-orang mengubah perilaku keyboard untuk beradaptasi dengan cacat.
Selain itu, dalam menggunakan aplikasi Ms. Office (khususnya MS. Word) ada beberapa tombol Keyboard yang mempunyai fungsi apabila dikombinasikan atau digabungkan dengan tombol lainnya, contoh seperti di bawah ini :
Ctrl + A = Select All
Ctrl + B = Bold
Ctrl + C = Copy
Ctrl + D = Font
Ctrl + E = Center Alignment
Ctrl + F = Find
Ctrl + G = Go To
Ctrl + H = Replace
Ctrl + I = Italic
Ctrl + J = Justify Alignment
Ctrl + K = Insert Hyperlink
Ctrl + L = Left Alignment
Ctrl + M = Hanging Indent
Ctrl + N = New
Ctrl + O = Open
Ctrl + P = Print
Ctrl + Q = Normal Style
Ctrl + R = Right Alignment
Ctrl + S = Save / Save As
Ctrl + T = Left Indent
Ctrl + U = Underline
Ctrl + V = Paste
Ctrl + W = Close
Ctrl + X = Cut
Ctrl + Y = Redo
Ctrl + Z = Undo
Ctrl + 1 = Single Spacing
Ctrl + 2 = Double Spacing
Ctrl + 5 = 1,5 lines
Ctrl + Esc = Start Menu
Secara fisik, keyboard terbagi atas 4 bagian, yaitu:
Keyboard Serial
Menggunakan DIN 5 male dan biasanya digunakan pada komputer tipe AT.
Biasanya digunakan pada komputer ATX dan saat ini yang paling banyak dipergunakan. Pemasangan keyboard tipe ini harus dilaksanakan dengan cermat, sebab port yang dimiliki sama dengan port untuk mouse.
Keyboard Wireless
Sesuai dengan namanya, keyboard tipe ini tidak menggunakan kabel sebagai penghubung antara keyboard dengan komputer. Jenis koneksi yang digunakan adalah infra red, wifi atau bluetooth. Untuk menghubungkan keyboard dengan komputer, dibutuhkan unit pemancar dan penerima. Unit pemancar biasanya terdapat pada keyboard itu sendiri, sedangkan penerima biasanya dipasang pada port USB atau serial pada CPU.
Keyboard dan mouse wireless
Keyboard USB
Komputer terbaru saat ini sudah banyak yang mempergunakan jenis konektor USB yang menjamin transfer data lebih cepat
Konektor USB

PERKEMBANGAN RANDOM ACCESS MEMORY (RAM)

PERKEMBANGAN MEMORI

Kata "memory" digunakan untuk mendiskripsikan suatu sirkuit elektronik yang mampu untuk menampung data dan juga instruksi program. Memory dapat dibayangkan sebagai suatu ruang kerja bagi komputer dan memory juga menentukan terhadap ukuran dan jumlah program yang bisa dijalankan dalam waktu yang sama, sekaligus juga jumlah data yang bisa diproses. Memory terkadang disebut sebagai primary storage, primary memory, main storage, main memory, internal storage atau juga random access memory (RAM). Ada empat macam tipe dari memory komputer, yaitu:

1. Random Access Memory (RAM)

 
Memori akses acak (bahasa Inggris: Random access memory, RAM) adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.
Pertama kali dikenal pada tahun 60'an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk menggunakan memori utama magnetic.
Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.
Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip ROM.
Ketika orang berpikir mengenai memory komputer, maka seringkali random access memory (RAM) lah yang mereka maksudkan. RAM terdiri dari sekumpulan chip. Chip-chip ini mampu untuk menampung:
A. data untuk diproses;
B. instruksi atau program, untuk memproses data;
C. data yang telah diproses dan menunggu untuk dikirim ke output device, secondary storage atau juga communication device;
D. instruksi sistem operasi yang mengontrol fungsi-fungsi dasar dari sistem komputer
Semua data dan instruksi tadi ditampung di dalam RAM secara temporer. Isi dari RAM bisa berubah-ubah sesuai dengan data yang diproses di dalamnya, atau juga program yang menggunakannya. RAM merupakan sumber daya komputer yang sifatnya reusable atau bisa digunakan kembali.
Kebanyakan dari RAM disebut sebagai barang yang volatile. Artinya adalah jika daya listrik dicabut dari komputer dan komputer tersebu mati, maka semua konten yang ada di dalam RAM akan segera hilang secara permanen. Karena RAM bersifat temporer dan volatile, maka orang menciptakan suatu media penyimpanan lain yang sifatnya permanen. Ini biasanya disebut sebagai secondary storage. Secondary storage bersifat tahan lama dan juga tidak volatile, ini berarti semua data atau program yang tersimpan di dalamnya bisa tetap ada walaupun daya atau listrik dimatikan. Beberapa contoh dari secondary storage ini misalnya adalah magnetic tape, hardisk, magnetic disk dan juga optical disk.
Kapasitas penyimpanan dari RAM sangat beragam dalam berbagai komputer. Kapasitas merupakan faktor yang penting, karena dia menentukan seberapa banyak data yang bisa diproses dalam waktu yang sama dan seberapa besar dan kompleks progam yang bisa menempatinya. Sistem operasi di dalam komputer bertugas untuk mengatur penggunaan RAM sehingga program bisa berjalan dengan baik. Untuk mengerti kapasitas dari RAM, maka beberapa terminologi berikut ini sering digunakan.
- Bit, yaitu suatu sistem penomoran biner yang mewakili unit terkecil dari data dalam suatu sistem komputer. Suatu bit hanya terdiri dari dua buah angka yaitu 1 dan 0. Di dalam komputer, sebuah 0 berarti suatu sinyal elektronik atau magnetis adalah tiada atau absen, sementara 1 berarti sebaliknya.
- Byte, yaitu suatu grup dari delapan bit. Sebuah byte mewakili satu karakter, satu digit atau satu nilai. Kapasitas dari memory komputer, atau RAM, dinyatakan di dalam bytes atau sekumpulan dari bytes.
Data, instruksi dan program yang disimpan di dalam RAM sebenarnya disimpan dalam bentuk kumpulan bits yang merepresentasikan data, instruksi dan program tadi. Bit-bit ini disimpan ke dalam suatu bagian elektronik yang mikroskopis yang disebut dengan kapasitor.

Tipe umum RAM :
- SRAM atau Static RAM
- NV-RAM atau Non-Volatile RAM
- DRAM atau Dynamic RAM
- Fast Page Mode DRAM
- EDO RAM atau Extended Data Out DRAM
- XDR DRAM
- SDRAM atau Synchronous DRAM
- DDR SDRAM atau Double Data Rate Synchronous DRAM sekarang (2005) mulai digantikan dengan DDR2
- RDRAM atau Rambus DRAM

Tipe tidak umum RAM
- Dual-ported RAM
- Video RAM
- WRAM
- MRAM
- FeRAM

Produsen peringkat atas RAM
- Infineon
- Hynix
- Samsung
- Micron
- Rambus
- Corsair

2. Read Only Memory (ROM)


 
Read Only Memory (ROM) adalah suatu himpunan dari chip yang berisi bagian dari sistem operasi yang mana dibutuhkan pada saat komputer dinyalakan. ROM juga dikenal sebagai suatu firmware. ROM tidak bisa ditulisi atau diubah isinya oleh pengguna. ROM tergolong dalam media penyimpanan yang sifatnya non volatile. Chip ROM datang dari pabriknya dengan program atau instruksi yang sudah disimpan di dalamnya. Satu-satunya cara untuk mengganti kontennya adalah dengan mencopotnya dari komputer dan menggantinya dengan ROM yang lain. Chip ROM dapat berisi program yang sering digunakan, seperti rutin-rutin komputasi untuk menghitung akar suatu bilangan dan lain sebagainya.
Penggunaan dari ROM ini contohnya adalah sebagai media penyimpanan dari BIOS (Basic Input-Output System) yang diuat oleh pabriknya. BIOS merupakan bagian yang sangat kritis dari suatu sistem operasi, yang mana fungsinya memberi tahu komputer bagaimana caranya mengakses disk drive. Ketika komputer dinyalakan, RAM masih kosong dan instruksi yang ada pada ROM BIOS lah yang digunakan oleh CPU untuk mencari disk drive yang berisi file-file utama dalam sistem operasi. Komputer lalu memindahkan file-file tersebut ke dalam RAM dan kemudian menjalankannya.

Ada tiga variasi dari ROM, yaitu:
A. PROM (Programmable Read Only Memory).
Chip PROM adalah suatu chip yang kosong yang mana program dapat dituliskan ke dalamnya dengan menggunakan suatu peralatan khusus. Chip PROM dapat diprogram sekali dan biasanya digunakan oleh pabrik sebagai control device di dalam produk-produknya.
B. EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory).
EPROM mirip dengan PROM, tetapi program dapat dihapus dan program yang baru bisa dituliskan ke dalamnya dengan menggunakan suatu peralatan khusus yang menggunakan sinar ultraviolet. EPROM digunakan untuk controlling device, seperti robot dan sebagainya.
C. EEPROM (Electronic Erasable Programmable Read Only Memory).
Chip EEPROM dapat diprogram ulang dengan menggunakan suatu electric impulses yang khusus. Mereka tidak perlu dicabut atau diubah.

3. CMOS Memory CMOS

 
Merupakan singkatan dari "complementary metal oxide semiconductor". CMOS adalah suatu memory yang khusus yang berisi data vital mengenai konfigurasi komputer dan bersifat semi-permanen. Tanpa adanya data ini, komputer tidak akan bisa beroperasi. CMOS lebih permanen dari pada RAM dan kurang permanen dibandingkan ROM. CMOS memerlukan daya yang sangat kecil untuk mempertahankan kontennya, dan chip ini memanfaatkan baterai sebagai sumber daya listriknya. Ketika perubahan diperlukan ke dalam konfigurasi sistem komputer (misalnya ada penambahan hardisk, penambahan RAM dan lain sebagainya), maka CMOS dapat diubah dengan menjalankan suatu program utility khusus yang tersedia melalui sistem operasi.

4. Virtual Memory Virtual


klik disini
 
Memory adalah suatu metode penyimpanan data dimana bagian dari program atau data disimpan di dalam magnetic disk dan tidak di dalam RAM, sampai suatu saat diperlukan. Ini akan memberikan semacam ilusi bahwa RAM tersebut sifatnya unlimited. Jadi kesimpulannya, virtual memory mensimulasikan dirinya sebagai suatu RAM. Dia mengijinkan komputer untuk menjalankan lebih banyak program daripada sebelumnya, memanipulasi data yang lebih besar dan juga menjalankan program yang besar tanpa takut kekurangan RAM. Virtual storage leih lambat daripada RAM dan sifatnya non volatile. 

Memory utama komputer dapat dibayangkan sebagai sebuah tabel dua dimensi, dimana masing-masing sel memiliki alamat yang unik. Silakan lihat pada Figure 1, dimana setiap sel dapat menyimpan satu byte data dengan menggunakan delapan kapasitor yang mewakili delapan bit dalam satu byte.

Perkembangan Flash Disk

Komputer sudah menjadi barang yang tidak asing lagi di zaman semodern sekarang. Hampir setiap rumah memiliki minimal satu komputer di dalamnya. Bahkan sudah ada komputer portable yang bisa dibawa kemana-mana, bernama laptop. Orang memakai komputer, biasanya untuk membuat sesuatu, dokumen atau apapun. Dan setelah dibuat tentu perlu disimpan. Media penyimpanan ini dinamakan memori.
Kebutuhan manusia juga membuat diperlukannya memori portable, yang bisa dibawa kemana-mana, bisa ditulis ulang, dan berkapasitas cukup besar, maka muncullah Flash Disk.
Flash Disk atau Flash Drive adalah media penyimpan data yang menggunakan flash memory dan diakses menggunakan USB port. Flash disk menggunakan gabungan berbagai teknologi sehingga murah, konsumsi energi rendah dan berukuran kecil. Dasar teknologi yang digunakan untuk memori flash disk adalah EEPROM. Namun teknologi EEPROM hanya bisa ditulis ulang setelah semua isinya dihapus. Hal ini tentu sangat merepotkan. Peneliti akhirnya menemukan sebuah cara bagaimana membagi memori dari EEPROM menjadi bagian-bagian kecil, yang bisa dihapus tanpa memengaruhi bagian lain. Sehingga flash disk bisa ditulis ulang apapun keadaannya, seperti yang ada sekarang.
Perkembangan flash disk sangat pesat. Flash disk saat pertama kali dipasarkan pada tahun 2000 hanya berkapasitas 8 MB. Sekarang, tahun 2011, hanya berselang 11 tahun, kapasitas flash disk terbesar yang dipasarkan adalah 256 GB, 32000 kali lipatnya. Perkembangan secepat ini disebabkan peneliti sudah menemukan teknologi yang semakin canggih. Material yang tersedia pun semakin lama semakin canggih, terutama setelah ditemukan dan berhasil dimanfaatkannya logam semikonduktor. Tidak hanya disknya, port USB-nya pun terus berkembang. USB port yang pertama dikenalkan pada tahun 1996, USB 1.0, memiliki kecepatan transfer data maksimum 12Mbit/s. Sedangkan USB 2.0,  yang dikeluarkan pada tahun 2000, memiliki kecepatan transfer data 480 Mbit/s. 40 kali lipat dari USB 1.o. Kemudian tahun 2010 dipasarkan USB 3.0 yang memiliki kecepatan transfer data hingga 5Gbit/s, 10 kali lipat dari USB 2.0.
Sangat terlihat perkembangan flash disk dari tahun ke tahun. Dalam waktu 11 tahun saja, kapasitas flash disk sudah bertambah hingga 32000 kali lipat dan kecepatan transfernya bertambah 10 kali lipat. Hal ini menunjukkan perkembangan teknologi yang sangat pesat. Tidak terbayang apa yang akan terjadi 10 tahun yang akan datang.

kemajuan teknologi ponsel

Di tengah kemajuan teknologi komunikasi informasi sekarang ini, miniaturisasi menjadi bagian penting untuk menjadikan berbagai produk yang memanfaatkan kemajuan teknologi tersebut untuk memiliki faktor bentuk yang tidak berubah, mudah dibawa, tetapi memiliki kapasitas penyimpanan data-data digital yang besar.

Kemajuan ini antara lain diterjemahkan ke dalam ponsel canggih disebut ponsel cerdas, yang tak lagi berfungsi sebagai alat percakapan teleponi saja tetapi berkembang memenuhi selera konsumen global untuk memiliki sebuah perangkat yang serba bisa ibarat menggunakan komputer.

Memang fungsi-fungsi lain dari ponsel ini juga telah marak juga di Indonesia, terutama sejak teknologi ponsel mulai mengadopsi fungsi-fungsi tambahan tersebut. Hanya saja, penggunaan beragam fungsi ponsel tadi di sini, tampaknya sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Korea, terutama generasi mudanya.

Perbedaan yang mencolok dalam teknologi ponsel antara Korea dan Indonesia adalah sistem providernya serta tipe ponsel yang populer. Di Korea, sistem provider yang digunakan adalah seperti layanan CDMA, dimana seorang pelanggan akan membeli nomor yang kemudian akan lekat dengan ponsel yang dia gunakan. Jadi tidak dikenal penggunaan SIM card seperti layanan GSM. Ada tiga layanan servis provider yang bisa dipilih pelanggan, yaitu dari KTF, SK Telecom serta LG Telecom. Uniknya lagi, sistem layanan ini juga sudah dipaket dengan ponsel-ponsel merk dan tipe tertentu. Jadi misalkan kita menggunakan ponsel Samsung tipe SPH-X9300, maka kita akan menggunakan layanan dari KTF, apalagi logo KTF sendiri juga sudah tertulis pada badan ponsel tipe tersebut.

Untuk sistem layanannya sendiri juga memiliki beberapa tipe, dari tipe pasca bayar, serta tipe deposit. Tipe pasca bayar biasanya membutuhkan deposit dengan nominal tertentu, dan kita bisa menggunakan fasilitas komunikasi sesuai kebutuhan kita untuk kemudian biaya penggunaan akan ditagih setiap bulannya. Sedang melalui sistem deposit pelanggan akan mendeposit dana dalam nominal tertentu -biasanya sepuluh ribu won untuk setengah jam pembicaraan telepon di dalam Korea- dan jika dana deposit tadi habis maka pelanggan bisa mendeposit dana dengan nominal tertentu berikutnya. Mirip dengan system pasca bayar, hanya durasi penggunaan tidak dibatasi. Di Indonesia, kita wajib untuk mengisi ulang kartu prabayar kita dalam rentang waktu tertentu meski kita masih memiliki deposit dana. Sistem deposit seperti ini biasanya baik digunakan pendatang-pendatang baru seperti saya yang belum terlalu sering menelepon menggunakan ponsel.

Perkembangan Teknologi Prosesor dari Generasi ke Generasi

GENERASI 1 (Processor 8088 dan 8086)
Processor 8086 (1978) merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16 bit. Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu mahal, dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel merancang ulang CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang ada. PC pertama (1981) mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16 bit, tetapi hanya secara internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit yang memberi kompatibelan dengan perangkat keras yang ada.
GENERASI 2 Processor 80286
286 (1982) juga merupakan prosessor 16 bit. Prosessor ini mempunyai kemajuan yang relatif besar dibanding chip-chip generasi pertama. Frekuensi clock ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi penanganan perintah. 286 menghasilkan kerja lebih banyak tiap tik clock daripada 8088/8086. Pada kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja empat kali lebih baik dari 8086 pada 4.77 MHz. Belakangan diperkenalkan dengan kecepatan clock 8,10 dan 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT (1984). Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk bekerja pada protected mode/mode perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit virtual address mode”/mode pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah perpindahan dari DOS ke Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat berganti dari protected kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC, dan sistem operasi yang menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.
GENERASI 3 Processor 80386 DX
386 diluncurkan 17 Oktober 1985. 80386 merupakan CPU 32 bit pertama. Dari titik pandang PC DOS tradisional, bukan sebuah revolusi. 286 yang bagus bekerja secepat 386SX pertama-walaupun menerapkan mode 32 bit. Prosessor ini dapat mengalamati memori hingga 4 GB dan mempunyai cara pengalamatan yang lebih baik daripada 286. 386 bekerja pada kecepatan clock 16,20, dan 33 MHz. Belakangan Cyrix dan AMD membuat clones/tiruan-tiruan yang bekerja pada 40 MHz. 386 mengenalkan mode kerja baru disamping mode real dan protected pada 286. Mode baru itu disebut virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking karena CPU dapat membuat beberapa 8086 virtual di tiap lokasi memorinya sendiri-sendiri. 80386 merupakan CPU pertama berunjuk kerja baik dengan Windows versi- versi awal.
-Processor 80386SX
Chip ini merupakan chip yang tidak lengkap yang sangat terkenal dari 386DX. Prosessor ini hanya mempunyai bus data eksternal 16 bit berbeda dengan DX yang 32 bit. Juga, SX hanya mempunyai jalur alamat 24. Oleh karena itu, prosessor ini hanya dapat mengalamati maksimum RAM 16 MB. Prosessor ini bukan 386 yang sesungguhnya, tetapi motherboard yang lebih murah membuatnya sangat terkenal.
GENERASI 4 Processor 80486 DX
 80486 dikeluarkan 10 April 1989 dan bekerja dua kali lebih cepat dari pendahulunya. Hal ini dapat terjadi karena penanganan perintah-perintah x86 yang lebih cepat, lebih-lebih pada mode RISC. Pada saat yang sama kecepatan bus dinaikkan, tetapi 386DX dan 486DX merupakan chip 32 bit. Sesuatu yang baru dalam 486 ialah menjadikan satu math coprocessor/prosesor pembantu matematis.
Sebelumnya, math co-processor yang harus dipasang merupakan chip 387 yang terpisah, 486 juga mempunyai cache L1 8 KB.
- Processor 80486 SX
Prosessor ini merupakan chip baru yang tidak lengkap. Math co-processor dihilangkan dibandingkan 486DX.
- Processor Cyrix 486SLC
Cyrix dan Texas Instruments telah membuat serangkaian chip 486SLC. Chip-chip tersebut menggunakan kumpulan perintah yang sama seperti 486DX, dan bekerja secara internal 32 bit seperti DX. Tetapi secara eksternal bekerja hanya pada 16 bit (seperti 386SX). Oleh karena itu, chip-chip tersebut hanya menangani RAM 16 MB. Lagipula, hanya mempunyai cache internal 1 KB dan tidak ada mathematical co-processor. Sesungguhnya chip-chip tersebut hanya merupakan perbaikan 286/386SX. Chip-chip tersebut bukan merupakan chip-chip clone. Chip-chip tersebut mempunyai perbedaan yang mendasar dalam arsitekturnya jika dibandingkan dengan chip Intel.
Processor IBM 486SLC2
IBM mempunyai chip 486 buatan sendiri. Serangkaian chip tersebut diberi nama SLC2 dan SLC3. Yang terakhir dikenal sebagai Blue Lightning. Chip-chip ini dapat dibandingkan dengan 486SX Intel, karena tidak mempunyai mathematical coprocessor yang menjadi satu. Tetapi mempunyai cache internal 16 KB (bandingkan dengan Intel yang mempunyai 8 KB). Yang mengurangi unjuk kerjanya ialah antarmuka bus dari chip 386. SLC2 bekerja pada 25/50 MHz secara eksternal dan internal, sedangkan chip SLC3 bekerja pada 25/75 dan 33/100 MHz. IBM membuat chip-chip ini untuk PC mereka sendiri dengan fasilitas mereka sendiri, melesensi logiknya dari Intel.
GENERASI 5 Pentium Classic (P54C)
Chip ini dikembangkan oleh Intel dan dikeluarkan pada 22 Maret 1993. Prosessor Pentium merupakan super scalar, yang berarti prosessor ini dapat menjalankan lebih dari satu perintah tiap tik clock. Prosessor ini menangani dua perintah tiap tik, sebanding dengan dua buah 486 dalam satu chip. Terdapat perubahan yang besar dalam bus sistem : lebarnya lipat dua menjadi 64 bit dan kecepatannya meningkat menjadi 60 atau 66 MHz. Sejak itu, Intel memproduksi dua macam Pentium yang bekerja pada sistem bus 60 MHz (P90, P120, P150, dan P180) dan sisanya, bekerja pada 66 MHz(P100, P133,P166, dan P200).
GENERASI 6 Pentium Pro
 Pengembangan Pentium Pro dimulai 1991, di Oregon. Diperkenalkan pada 1 November, 1995 . Pentium Pro merupakan prosessor RISC murni, dioptimasi untuk pemrosesan 32 bit pada Windows NT atau OS/2. Fitur yang baru ialah bahwa cache L2 yang menjadi satu Chip raksasa, dengan chip empat persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU dan cache L2 merupakan unit yang terpisah di dalam chip ini.

-Pentium II
Dengan kode sandi pengembangan ‘Klamath’, Pentium II merupakan peningkatan signifikan dari arsitektur lama Pentium. Perubahan pada struktur dan besar cache, penempatan L2-cache, serta yang mencolok cara pengepakan prosesor yang baru, PPGA ( Plastic Pin Grid Array ) yang oleh Intel dulu dianggap dapat menekan biaya produksi prosesornya. Perubahan bentuk pengepakan prosesor ini membuat para pembuat motherboard terpaksa merubah rumah prosesor dari Socket ke slot, bernama Slot-1. Dengan cara ini, prosesor ditancapkan ke slot yang tersedia, mirip dengan menancap kartu ekspansi. Chipset awal Intel ( dan masih merupakan chipset terbaik sejauh ini ) untuk Pentium II adalah i440BX untuk PC standar, serta i440LX untuk budget PC.
-Celeron
Intel melihat pasar yang cukup besar dalam PC yang berharga dibawah $1000, dimana performa tidak terlalu diperhatikan, kasarnya komputer ‘yang penting jalan lah’. Intel memasuki pasar ini dengan meluncurkan prosesor Celeron, sebuah varian dari Pentium II dengan ‘mengkebiri’ beberapa kemampuan PII, pada akhir tahun 1998. Peng-‘kebiri’-an Celeron dapat dilihat dari ketidakhadiran cache L2 serta pembatasan FSB yang kalau PII bisa sampai 100 Mhz, Celeron cuma 66 Mhz. Kedua pembatasan itu dapat menurunkan harga Celeron sampai hampir ½ PII, tentu saja dengan penalti performa yang cukup buruk.
-Pentium III
Prosesor ini menggunakan L2 cache yang masih diluar inti prosesor, meski pada tahap ini Intel sudah mulai menyadari kalau arsitektur cache ini tidaklah membantu kinerja prosesor serta teknologinya sudah dapat menyatukan, demi menjaga kompabilitas pada slot, Intel terpaksa membuat prosesor ini masih dalam bentuk slot.
-Pentium III ( Coppermine )
Diluncurkan pada awal tahun 2000, prosesor generasi ke-2 dari PIII ini memperbaiki hampir semua kekurangan PIII generasi awal, sekalian juga memperkenalkan untuk pertama kalinya teknologi FC-PGA terbaru Intel dalam pembuatan prosesornya dan tentu saja sudah diproses pada 0.18-micron. Juga diperkenalkan FSB 133 Mhz sehingga dapat mendongkrak kinerja prosesor. Pada Meski sebagian besar prosesornya berbentuk Socket lagi, tapi untuk beberapa speed grades masih mempertahankan bentuk Slot-1-nya untuk kompabilitas motherboard-motherboard lama.

-Pentium III ( Tualatin )
Pentium III generasi ke-3 ini dikabarkan tlah diluncurkan pada kuartal ke-1 atau 2 tahun 2001, selain akan memiliki clock yang lebih tinggi juga akan dibuat pada pemrosesan terbaru milik Intel, 0.13-micron. Satu hal yang menarik dari PIII Tualatin adalah prosesor ini mendukung penggunaan bus 200 Mhz, meski tetap mempertahankan bentuk Socket-370-nya. Tentunya ini membuat motherboard lama tidak akan dapat mendukung PIII Tualatin. Kabarnya Intel tidak akan langsung menggunakan kemampuan 200 Mhz PIII baru ini untuk menghindari persaingan langsung dengan saudaranya, Pentium 4. PIII baru ini juga akan mendukung baik SDRAM maupun DDR SDRAM. dan menurut konon critanya pentium !!! yang baru tidak dikluarkan lagi.
Pentium 4 ( Willamette )
Prosesor termutakhir dari keluarga Pentium adalah Pentium 4 (P4), yang proyeknya telah dimulai Intel sejak 1-2 tahun lalu. Dengan 1.4 Ghz sebagai speed grades terkecil untuk P4 ini membuat P4 menjadi prosesor 32-bit tercepat saat ini. Dibuat pada pemrosesan 0.18-micron untuk versi-versi awalnya, P4 akan secara bertahap berpindah ke 0.13-micron seiring dengan pertambahan clocknya. Diperkirakan P4 akan mampu dibuat sampai kisaran 2 Ghz.


Pentium V
Sejauh ini masih merupakan rumor bahwa Intel akan mengembangkan Pentium V. Kemungkinan Pentium V merupakan generasi terakhir Pentium dan sekaligus generasi terakhir prosesor 32-bit Intel.


Pengertian Hardisk, Sejarah hardisk, Dan Perkembangan Hardisk

HARDISK
1.     PENGERTIAN HARDISK
Hardisk merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.

2.    SEJARAH HARDISK
A.   Hard disk pertama yang lahir ke dunia ini adalah Hard disk yang ditawarkan oleh IBM pada tahun 1956, memiliki berat 500Kg dan hanya menawarkan kapasitas sebesar 5MB. Media penyimpanan seperti ini membutuhkan sebuah kompressor udara bertekanan dan masih jauh untuk penggunaan dirumah. Hard disk ini biasanya di sewakan kepada perusahaan”, untuk jangka waktu tertentu. dengan biaya penyewaan $5000 US dollar/bulan.

Spec : IBM 350 (5MB, 24 Inchi, access time 600ms, 1200rpm, 500KG, 10W)

B.   Open Hard Disk atau juga yang dikenal dengan nama IBM 1311 diperkenalkan pada tanggal 11 oktober 1962, Harddisk ini dapat menyimpan 2 juta karakter pada disk pack yang diganti. Ketebalan HD mencapai 4 Inchi, berat 4,5Kg, dan memiliki 6 disk yang berukuran 14 inchi dan 10 permukaan yang dapat ditulis.
C.   Winchester ’73, IBM memulai program Winchester dengan piringan berputaryang terpasang permanen, Mekanisme loading menjadi masalahnya, demikian juga kedekatan nama HD tersebut dengan nama sebuah senjata (Winchester), sehingga sempat diperdebatkan.
D.   Winchester 8 inci, pada tahun 1979, diperkenalkan Harddisk Winchester pertama untuk industri, harddisk ini masih sangat berat dan mahal, sekitar 1000 euro/Mb.
E.   Pada tahun 1980 Seagate meluncurkan Harddisk 5,25 inci pertama kepasaran yang bernama ST506,(6mb, 3600rpm, harga :1000 US dollar)
F.   Pada tahun 1989 Western Digital membuat standar IDE (Integrated Drive Electronics) untuk semua ukuran Harddisk
G.   Perkembangan Harddisk yang sangat pesat dimulai pada tahun 1997 dengan adanya Giant Magnet Resistance (GMR) yang ditemukan oleh Peter Gurnberg, dengan DTTA-351680, IBM dapat mengatasi batasan kapasitas 10GB.
H.   Pada tahun 2001 perusahaan Maxtor mengeluarkan harddisk Maxtor VL40 32049h2, dengan kapasitas 20 GB (masih sangat besar kala itu)
I.     Pada tahun 2004, Seagate meluncurkan Hard disk SATA pertama dengan Native Command queing. kapasitas HD ini sudah mencapai 120GB.
J.    Pada tahun 2005 Samsung memperkenalkan sebuah hybrid hard disk 2.5 inci, HD ini menggunakan komponen mekanis magnetis dan NAND flash memory yang berfungsi sebagai buffer yang cepat.
K.   Pada tahun 2006 Seagate meluncurkan Penperdicular Recording, Momentus 5400.3 sebuah HD 2.5 inci, berkapasitas 160 GB yang menggunakan teknik vertical recording
L.   Pada tahun 2007 Hitachi meluncurkan DeskStar 7K1000 HD Terabyte pertama ke pasaran, dengan kapasitas 1000GB, atau 1 TeraByte.
M.  2010-….? Solid State Drive, tidak berisik, hemat daya, cepat dan sangat handal, inilah kriteria HD masa depan, SSD dengan kapasitas paling besar saat ini berukuran 256GB, kekurangannya terletak pada masalah harga, Flash Memory masih sangat mahal, Para Ahli memprediksi bahwa masih dibutuhkan sekitar 5 tahun sampai SSD dapat menyamai kapasitas HD konvensional dengan harga yang sama.


3.    PERKEMBANGAN HARDISK
 Evolusi Teknologi Hardisk Menurut IBM  dapat dilihat dari tahun 1984 sampai dengan 2006 mendatang, perkembangan teknologi penyimpanan data berkembang cepat. Mulai dari ukuran mikro untuk penggunaan laptop sampai ukuran normal untuk penggunaan PC Desktop. Trend Perkembangan HardDisk Trend perkembangan harddisk dapat kita amati dari beberapa karakteristik berikut : a. Kerapatan Data/Teknologi Bahan Merupakan ukuran teknologi bahan yang digunakan seberapa besar bit data yang mampu disimpan dalam satu satuan persegi. Dalam hal kerapatan data dari awal sampai sekarang terjadi evolusi yang sangat kontras. Pada awal perkembangannya kerapannya sekitar 0.004 Gbits/in2 tetapi pada tahun 1999 labortorium IBM sudah ada sekitar 35.3 Gbits/in2. Tetapi menurut www.bizspaceinfotech.com akan diperkenalkan apa yang dinamakan TerraBit density. Harddisk pada awal perkembangannya, bahan yang digunakan sebagai media penyimpan adalah iron oxide. Tetapi sekarang banyak digunakan media thin film. Media ini merupakan media yang lebih banyak menyimpan data dari pada iron oxide pada luasan yang sama dan juga sifatnya yang lebih awet.
Struktur head baca/tulis Head baca/tulis merupakan perantara antara media fisik dengan data elektronik. Lewat head ini data ditulis ke medium fisik atau dibaca dari medium fisik. Head akan mengubah data bit menjadi pulsa magnetik dan menuliskannya ke medium fisik. Pada proses pembacaan data prosesnya merupakan kebalikannya.
karakteristik kebanyakan head baca/tulis Proses baca tulis data merupakan hal yang sangat penting, oleh karena itu mekanismenya juga perlu diperhatikan. Dalam pendahuluan sebelumnya terdapat perbedaan letak fisik head dalam operasinya. Dulu head bersentuhan fisik dengan metal penyimpan. Kini antara head dan metal penyimpan sudah diberi jarak. Bila head bersentuhan dengan metal penyimpan, hal ini akan menyebabkan kerusakan permanen fisik, head yang aus, tentu saja panas akibat gesekan. Apalagi teknologi sekarang kecepatan putar harddisk sudah sangat cepat. Selain itu teknologi head harddiskpun juga mengalami evolusi. Evolusi head baca/tulis harddisk : Ferrite head, Metal-In-Gap (MIG) head, Thin Film (TF) Head, (Anisotropic) Magnetoresistive (MR/AMR) Heads, Giant Magnetoresistive (GMR) Heads dan sekarang yang digunakan adalah Colossal Magnetoresistive (CMR) Heads. Ferrite head, merupakan teknologi head yang paling kuno, terbuat dari inti besi yang berbentuk huruf U dan dibungkus oleh lilitan elektromagnetis. Teknologi ini diimplementasikan pada pertengahan tahun 1980 pada harddisk Seagate ST-251. Kebanyakan terdapat pada harddisk yang ukurannya kurang dari 50MB. Metal-In-Gap (MIG), merupakan penyempurnaan dari head Ferrite. Biasanya digunakan pada harddisk yang ukurannya 50MB sampai dengan 100MB. Thin Film (TF) heads, berbeda jauh dengan jenis head sebelumnya. Head ini dibuat dengan proses photolothografi seperti yang digunakan pada pembuatan prosessor. (Anisotropic) Magnetoresistive (MR/AMR) Heads, head ini digunakan untuk membaca saja. Untuk penulisannya digunakan head jenis Thin Film. Diimplementasikan pada harddisk ukuran 1GB sampai dengan 30GB. Giant Magnetoresistive (GMR) Heads, merupakan penemuan dari peneliti Eropa Peter Gruenberg and Albert Fert. Digunakan pada harddisk ukuran besar seperti 75GB dan kerapatan tinggi sekitar 10 Gbits/in2 sampai dengan 15 Gbits/in2. Karena teknologi Giant Magnetoresistive (GMR) mulai ditarik dari pasaran, sebagai penggantinya adalah Colossal Magnetoresistive (CMR). Kecepatan Putar Disk Kecepatan putar pada jaman awal sekitar 3600RPM. Dengan semakin berkembangnya teknologi, kecepatan putar ditingkatkan menjadi 4500RPM dan 5400RPM. Karena kebutuhan media penyimpan yang mempunyai kemampuan tinggi dibuatlah dengan kecepatan 7200RPM yang digunakan pada harddisk SCSI. Berikut tabel kecepatan harddisk yang diaplikasikan pada berbagai jenis interface yang berberda :
Kapasitas Kapasitas harddisk pada saat ini sudah mencapai orde ratusan GB. Hal ini dikarenakan teknologi bahan yang semakin baik, kerapatan data yang semakin tinggi. Teknologi dari Western Digital saat ini telah mampu membuat harddisk 200GB dengan kecepatan 7200RPM. Sedangkan Maxtor dengan Maxtor MaxLine II-nya yaitu harddisk berukuran 300GB dengan kecepatan 5400RPM. Beriringan dengan transisi ke ukuran harddisk yang lebih kecil dan kapasitas yang semakin besar terjadi penurunan dramatik dalam harga per megabyte penyimpanan, membuat hardisk kapasitas besar tercapai harganya oleh para pemakai komputer biasa.
Sistem kontrol head Pada tiap piringan penyimpan terdapat satu head. Untuk menjangkau tengah pinggir piringan digunakan sliders sebagai perantaranya. Teknologi Harddisk masadepan Harddisk dimasa mendatang salah satunya dititik beratkan pada kecepatan akses dan kapasitasnya. Hal ini dapat dilakukan dengan mereduksi komponen mekanis dari fisik harddisknya. Komponen mekanis yang tidak mampu bekerja pada frekuensi tinggi digeser dengan komponen yang bersifat elektris yang mampu bekerja dalam orde MHz bahkan GHz. Dapat dilihat saat ini sudah dirilis berbagai macam media penyimpan elektronis dalam bentuk kecil. Misalnya USB Drive dan MultiMedia Card. Bila nantinya teknologi ini diterapkan dan dapat harganya terjangkau, kemampuan komputer dari sisi kecepatan akses baca/tulis media penyimpan akan meningkat pesat. Otomatis kemampuan PC Server untuk melayani request dari client akan meningkat.

Berikut Ini Beberapa Rangkuman Referensi Singkat Mengenai Hard Disk ;
INTERFACE HARD DISK IDE (Integrated Drive Electronics) ;
Standar lama yang masih ada. Murah, dan terintegrasi dengan MB merupakan alasan teknologi ini teta p ada.Jumlah IDE ada 4 buah tiap MBKoneksi dengan kabel pipih 80 pininterface yang bottleneck dan menghambat panas
SCSI (Small Computer Standard Interface) Kecapatan 160 mb/detik Jenis SCSI (SCASI I, Wide SCSI, Ultra wide)Menggunakan card tersendiriMB teknologi baru sudah menyertakan card SCSInya . SCSI biasanya digunakan untuk system server, yang menuntut kinerja tinggi Sistem SCSI dikenal dengan teknologi RAID,sistem penyusunan, penulisan, keamanan dengan beberapa HD. RAID (Redudancy Array of Independent Disk), merupakan sekumpulan diskdrive yang dianggap oleh OS sebagai drive tunggal.Recovery dan security menjadi prioritas.
4.    PEMASANGAN
Kabel IDE terdapat strip warna merah Power supply ditancapkan bersebelahan atau sejajar dengan warna merah pada kabel IDEJika salah komputer tidak akan bootingLakukan deteksi HD lewat BIOS

5.    PROSES DATA
Saat sebuah sistem operasi mengirimkan data kepada hard drive untuk direkam, drive tersebut memproses data tersebut menggunakan sebuah formula matematikal yang kompleks yang menambahkan sebuah bit ekstra pada data tersebut.Bit tersebut tidak memakan tempat: Di kemudian hari, saat data diambil, bit ekstra tersebut memungkinkan drive untuk mendeteksi dan mengkoreksi kesalahan acak yang disebabkan oleh variasi dari medan magnet di dalam drive tersebut. Kemudian, drive tersebut menggerakkan head melalui track yang sesuai dari platter tersebut. Waktu untuk menggerakkan head tersebut dinamakan “seek time”. Saat berada di atas track yang benar, drive menunggu sampai platter berputar hingga sector yang diinginkan berada di bawah head. Jumlah waktu tersebut dinamakan “drive latency”. Semakin pendek waktu `seek` dan `latency`, semakin cepat drive tersebut menyelesaikan pekerjaannya. Saat komponen elektronik drive menentukan bahwa sebuah head berada di atas sector yang tepat untuk menulis data, drive mengirimkan pulsa el ektrik pada head tersebut. Pulsa tersebut menghasilkan sebuah medan magnetik yang mengubah permukaan magnetik pada platter. Variasi yang terekam tersebut sekarang mewakili sebuah data. Membaca data memerlukan beberapa proses perekaman. Drive memposisikan bagian pembaca dari head di atas track yang sesuai, dan kemudian menunggu sector yang tepat untuk berputar di atasnya. Saat spektrum magnetik tertentu yang mewakili data Anda pada sector dan track yang tepat berada tepat di atas head pembaca, komponen elektronik drive mendeteksi perubahan kecil pada medan magnetik dan mengubahnya menjadi bit. Saat drive tersebut selesai mengecek error pada bit dan membetulkannya jika perlu, ia kemudian mengirimkan data tersebut pada sistem operasi.

6.    SECTORS DAN TRACK
Tracks adalah bagian dari sepanjanjang keliling lingkaran dari luar sampai ke dalam.Sedangkan sector adalah bagian dari tracks.Sectors memiliki jumlah bytes yang sudah diatur. Ada ribuan sector dalam HD 1 sectors normalnya menyimpan 512 byte informasi

7.    BAHAN PEMBUAT
Saat ini hd dibuat dengan teknologi material media magnetik disebut thin film.Lebih rapat, masa pakainya, kecil, ringan dari bahan oxide

8.    MEKANISME KERJA
Proses baca tulis dilakukan oleh lengan hd dengan media Fisik magnetikHead hardisk melakukan konversi bits ke pulse magnetik dan menyimpannya ke dalam platters, dan mengembalikan data jika proses pembacaan dilakukan Hard disk memiliki “Hard platter” yang berfungsi untuk menyimpan medan magnet.Pada dasarnya cara kerja hard disk adalah dengan menggunakan teknik perekaman medan magnet. Cara kerja teknik magnet tersebut memanfaatkan Iron oxide (FeO) atau karat dari besi, Ferric oxide (Fe2O3) atau oxida lain dari besi. 2 oxida tersebut adalah zat yang bersifat ferromagnetic , yaitu jika didekatkan ke medan magnet maka akan ditarik secara permanen oleh zat tersebut.

9.    JENIS JENIS HARDISK
Hardisk dibagi menjadi dua jenis yaitu:
a.    Hardisk Internal
Hardisk yang ada di dalam sebuah CPU
Hardisk Internal memiliki dua jenis yaitu:
·         Hardisk ATA
Memiliki kapasitas 4 GB, 10 GB, 12 GB, 15 GB, 20 GB, 30 GB, 40 GB, 80 GB, 120 GB, 160 GB, 250 GB, 320 GB.
·         Hardisk SATA
Memiliki kapasitas 80 GB, 120 GB, 160 GB, 250 GB, 320 GB, 500 GB, 750 GB, 1 TB …..
b.    Hardisk External
Hardisk yang berada diluar CPU
Contohnya:
·         Hardisk USB portable
·         Flashdisk
·         Memory card = Micro SD, SD, MMC, ….

10.  KOMPONEN HARDISK
Sebuah hardisk biasanya memiliki satu atau lebih platter, atau disk, atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan piringan. Ada beberapa ukuran disk yang biasa digunakan adalah:
5.25" (130 mm, atau 5.12 inchies)
2.5”
3.5” (95 mm atau 3.74 inchies)
1.8"
Pada komputer desktop dan beberapa komputer portable biasa digunakan disk yang berukuran 3.5". Sedangkan disk 2.5" biasa digunakan pada komputer portable dan notebook. Hard drive kebanyakan memiliki dua atau lebih disk. Pada hard disk 3.5", maksimum disknya adalah 11 buah disk.
Disk atau platter terbuat dari bahan aluminium alloy untuk ketahanan dan ringan. Pada saat ini banyak digunakan bahan glass-ceramic, yang memilki ketahanan yang lebih baik dari alumunium dan biasanya berbentuk lebih tipis
a. Media perekam
Sebuah platter dilapisi oleh lepisan tipis bahan magnetic yang disebut media yang mana informasi magnetic disimpan. Ada dua tipe media yang biasa digunakan pada platter hardisk, yaitu
@ oxide media
oxside media berwarna kecoklatan dan terbuat dari berbagai bahan yang mengandung iron oxide sebagai bahan aktifnya. Media ini mudah tergores oleh head karena sangat halus.
@ thin-film media
thin-film media bentuknya lebih tipis , lebih keras, dan lebih sempurna daripada oxide media. Proses pelapisannya mirip dengan pengkroman besi. Media ini berwarna keperakan dan terbuat dari bahan cobalt alloy. Apabila platter tergores akan meyebabkan bad sector.
b. Logic Boards
Semua hardisk mempunyai sebuah board logic. Board logic ini merupakan circuit electronic yang bertugas rnengontrol spindle drive, head actuator dan rnengatur lalu lintas data.
c. Read / Write Heads
Biasanya sebuah hardisk mempunyai satu read/write head untuk tiap sisi platter dan terhubung pada satu mekanik penggerak. Pada saat drive sedang istirahat, head akan meyentuh platter, namun ketika drive berputar pada kecepatan penuh, tekanan udara akan mengangkat head dari permukaan platter.
d. Head Slider
Head slider merupakan tempat head berada. Slider akan rnengantarkan head ke sektor yang dituju, Berta membawa head pada jarak yang tepat dari media untuk proses baca dan tulis.
e. Head Actuator Mechanisms
Suatu mekanisme yang menggerakkan head dan menempatkannya secara akurat diatas silinder yang diinginkan. Ada dua jenis mekanisme aktuator
* stepper motor actuators
* voice coil actuators
f. Motor spindle
Salah satu faktor utama yang berperan untuk performa hardisk adalah kecepatan media yang memutar platter pada tingkat kecepatan yang tinggi sedikiotnya 3600 RPM. Motor spindle inilah yang bertugas untuk memutar platter.
Hardisk lama menngunakan karet atau bantalan gabus untuk rnernperlambat spindle sebagai penghentian seteleh power drive dipindahkan, tetapi drive terbaru rnengunakan teknik pengeraman dinamis. Waktu power dipindahkan tenaga rnagnetis menyimpan coil dilepaskan sebagai denyut nadi voltase pembalik. Pengereman dinamis menggalienergi voltase pembalik untuk berhenti lebih cepat dibandingkan dengan pengereman fisik.
h. Voice Coil
Komponen ini menggunakan sinyal feedback dari drive untuk menentukan posisi head secara akurat. Cara kerja voice coil hampir sama dengan audio speaker, yang mana rnerupakan asal nama voice coil diambil. Audio speaker menggunakan magnet diam yang dikelilingi voice coil yang terhubung dengan membrane speaker. Pemberian arus pada coil akan mengakibatkan coil bergerak relative terhadap magnet diam. Pada sistem voice coil harddisk, coil elektromagnet disimpan di dekat magnet statis. Narnun, tidak ada kontak antara coil dengan magnet. Pada saat coil elektromagnet diberi arus, maka akan menarik atau menolak magnet statis dan mengerakkan lengan head sehingga sistem ini cepat dan efisien.
i. Air Filters
Kebanyakan hardisk memiliki dua filter udara. Filter yang satu disebut recirculating filter sedang yang lainnya disebut barometric or breather filter. Secara permanen, kedua filter ini berada didalam drive dan dibuat tidak ubah seumur hidup drive tersebut.

j. power conector
Adalah seber arus yang berasal dari power supplay
Pawer supplay pada hardisk ada dua bagian yaitu:
1.    Bertegangan 5 Volt
Berfungsi untuk mesupply daya pada Logic Board agar dapat bekerja mengirim dan menerima data.
2.    Bertegangan 12 Volt
3.    Berfungsi untuk menggerakkan mekanik seperti piringan dan Head.

k. setting jumper
Setiap hardis memiliki setting jumper, berfungsinya untuk menentukan kedudukan hardisk tersebut.
Bila pada komputer kita dipasang 2 buah hardisk, maka dengan menyeting Setting Jumper kita bisa menentukan mana hardisk Primer dan mana Hardisk Sekunder yang biasanya disebut Master dan Slave.
Master adalah hardisk utama tempat system di instal, sedangkan Slave adalah hardisk ke dua biasanya dibutuhkan untuk tempat penyimpanan dokumen dan data. Bila Jumper settingnya tidak di set, maka hardisk tersebut tidak akan bekerja.